Banyak alasan bermunculan mengapa orang tidak
kunjung kaya, diantaranya minimnya pendapatan, banyaknya pengeluaran, pekerjaan
yang tidak prospektif, menganggur,
karena sudah pensiun. Alasan-alasan tersebut merupakan
riak yang muncul di
permukaan. Sumber utama permasalahan orang
tidak kunjung menjadi kaya
adalah karena tidak memiliki pendidikan
finansial yang cukup.
- Edi Susanto
Dengan pendidikan finansial yang cukup,
tidak dibutuhkan banyak uang untuk bisa menjadi kaya. Sebaliknya tanpa adanya
pendidikan finansial dibutuhkan banyak uang untuk bisa menjadi kaya. Padahal
mereka yang memiliki banyak uang adalah golongan yang sudah kaya. Jadi,
kesempatan untuk menjadi kaya, jika Anda tidak memiliki banyak uang kecil sekali.
Di sinilah pendidikan finansial mengambil perannya, untuk memperbesar peluang
Anda menjadi kaya.
Mari kita lihat lebih mendalam peran
pendidikan finansial dalam memperbesar peluang Anda menjadi kaya!
1.
Bagaimana dengan
pendapatan yang minim bisa menjadi kaya?
Yang menjadikan orang
kaya atau tetap miskin tidak ditentukan oleh berapa banyak pendapatan yang
didapatkannya, melainkan bagaimana dia mengalokasikan pengeluarannya
(penjelasan lebih lengkap, baca buku saya, Becoming A Young Richman, yang
diterbitkan oleh Simbiosa). Jika Anda memiliki pendapatan yang kecil yang harus
Anda lakukan adalah:
1. Mendisiplinkan diri
untuk menyisihkan di muka 10%-30% pendapatan Anda untuk membuka usaha dengan
orang lain yang mengelola namun masih dibawah kontrol Anda. Caranya bisa Anda
baca kembali pikiran ke-91!
2. Ciptakan pendapatan
tambahan, dengan bekerja paruh waktu untuk jenis pekerjaan yang independen
seperti distributor MLM, agen asuransi atau broker property. Jika Anda
menjalankan dengan sungguh-sungguh tidak hanya berpeluang menjadi kaya tetapi
juga Anda mendapatkan ilmu dan keterampilan utama untuk menjadi pebisnis
sukses, yaitu sale skill (keterampilan menjual).
2.
Bagaimana dengan
pengeluaran yang banyak bisa menjadi kaya?
Ada dua jenis
pengeluaran, yaitu pengeluaran konsumtif dan pengeluaran produktif. Pengeluaran
konsumtif akan menghabiskan uang Anda. Sedangkan pengeluaran produktif akan
memasukkan uang ke kantong Anda. Jika kondisi finansial Anda memiliki banyak
pengeluaran, inilah solusinya agar Anda bisa kaya:
1. Seleksi pengeluaran
Anda, mana yang kebutuhan, mana yang keinginan
Ada
beda yang sangat jelas antara kebutuhan dan keinginan. Jika Anda mengeluarkan
uang untuk membeli barang atau jasa untuk menuruti nafsu (ego )Anda, padahal
jika tidak membeli pun tidak menimbulkan masalah pada kelangsungan hidup Anda,
Anda sedang memenuhi keinginan. Namun, jika Anda membeli barang atau jasa untuk
memuhi kelangsungan hidup Anda, Anda sedang memenuhi kebutuhan Anda. Kurangi
keinginan Anda, karena sebagian besar belanja rumah tangga adalah keinginan,
jika Anda ingin hidup kaya.
2. Rubahlah pengeluaran
konsumtif Anda menjadi pengeluaran produktif
Jika
Anda susah untuk mengurangi keinginan, langkah kedua ini adalah langkah
alternatif yang bisa Anda lakukan. Contohnya:
1. Jika Anda terbiasa
membelanjakan banyak uang untuk mengoleksi baju, rubahlah kebiasaan itu dengan
menawarkan baju-baju koleksi Anda setelah harganya Anda naikkan pada komunitas
Anda. Dengan aktivitas ini, kebiasaan Anda untuk berbelanja tetap bisa Anda
lakukan ditambah dengan masuknya uang ke kantong Anda dari hasil menjual
beberapa baju koleksi Anda.
2. Hal yang sama berlaku
juga untuk produk lain seperti pulsa, makanan dan barang-barang kebutuhan hidup
lainnya
3.
Bagaimana memiliki
pekerjaan yang tidak prospektif bisa kaya?
Jika Anda memiliki pekerjaan yang tidak menjadikan Anda kaya,
berikut ini solusinya:
1. Mainkan uang yang Anda
peroleh dari gaji Anda! (Baca lagi pikiran #91)
2. Bangunlah relasi untuk
menemukan jenis pekerjaan yang prospektif yang Anda sukai. Anda bisa membangun
relasi dengan senantiasa bersikap ramah dan ringan tangan (senang membantu)
kepada setiap orang yang berinteraksi dengan Anda.
3. Hadirilah even-even
penting seperti seminar, training, kursus, dan resepsi pernikahan.
4. Bergabunglah menjadi
anggota dari asosiasi-asosiasi bisnis, politik, pendidikan atau organisasi
lainnya.
4.
Bagaimana pengangguran
bisa kaya?
Pengangguran bisa kaya
bukan dengan mencari pekerjaan melainkan dengan menciptakan nilai tambah.
Dengan mencari pekerjaan dia hanya akan menjadi karyawan yang jika mampu
bekerja dengan baik hanya akan memperkaya bosnya. Sedangkan dengan menciptakan
nilai tambah dan mengkomunikasikannya kepada orang yang tepat, uang akan
mengalir langsung kepadanya sebagai pertukaran atas nilai tambah yang diciptakannya.
Menciptakan nilai
tambah bisa dilakukan dengan membuat produk baik barang atau jasa yang memiliki
kelebihan atau keunggulan dibandingkan barang atau jasa yang sudah ada terlebih
dulu. Berfokuslah untuk menciptakan nilai tambah bukan mencari pekerjaan!
5.
Bagaimana pensiunan
bisa kaya?
Seorang pensiunan
adalah pribadi yang memiliki aset penting yang sering dilupakan dan tidak
digunakan dengan baik. Padahal jika aset tersebut digunakan dengan baik, maka
dia bisa menjadi kaya raya. Anda ingin tahu kedua aset itu? Uang dan waktu
luang.
1.
Uang
Jika
Anda pensiun dari perusahaan Anda, Anda diberikan pesangon 500 juta. Lakukan
alokasi keuangan Anda sebagai berikut:
1. Sisihkan sebanyak 12
bulan pengeluaran Anda dan masukkan ke rekening tabungan.
Alokasi ini adalah cadangan
untuk memenuhi kelangsungan hidup Anda, sebab Anda sudah tidak menerima gaji
tetap lagi dan usaha yang Anda rintis belum tentu menghasilkan pendapatan yang
cukup. Sebaliknya jika pendapatan dari bisnis Anda besar, jangan dikonsumsi
dulu, melainkan investasikan kembali untuk memperbesar volume bisnis Anda. Jika
kebutuhan Anda Rp 5 juta perbulan, Anda masukkan ke rekening tabungan sebesar
Rp 60 juta (12% dari uang pensiun Anda).
2. Gunakan 2% untuk modal
usaha.
Mengapa saya
menyarankan Anda mengeluarkan modal yang kecil, hanya 10 juta atau 2% dari uang
pensiun? Saya memiliki 2 dasar yang kuat:
1. Statistik menunjukkan 92% usaha mengalami kegagalan pada 4
tahun pertama beroperasi. Jika usaha pertama Anda gagal, Anda masih memiliki
cukup banyak uang untuk memulai lagi dengan lebih berpengalaman.
2. Anda masih baru terjun di bisnis, banyak hal yang bisa
menghabiskan uang Anda tanpa Anda ketahui. Dengan mengalokasikan 10 juta
sebagai modal bisnis Anda, Anda akan terhindar dari pemborosan modal,
sebaliknya Anda harus efektif sekaligus efisien menggunakan modal yang terbatas
tersebut.
3. Sisanya Anda masukkan
ke deposito.
Pos ini adalah alokasi
terbesar dari uang pensiun Anda (86%), karena untuk memberikan pendapatan pasif
Anda selama belum bisa menciptakan pendapatan pasif yang lebih dari bisnis atau
investasi yang sedang Anda bangun.
Jika Anda mendapatkan uang pensiun berupa pendapatan yang
diterima tiap bulan. Anda bisa mengalokasikannya seperti yang sudah dibahas
dalam pikiran 91: Formula Menjadi Guru Kaya.
2.
Waktu luang
Orang yang sudah pensiun, memiliki porsi
waktu luang paling banyak selama sisa hidupnya. Banyak para pensiunan yang
mengatakan 4 bulan pertama sangat mengasikkan. Tidak perlu bangun pagi, tidak
terjebak kemacetan, dan tidak ada tekanan untuk menyelesaikan pekerjaan dengan
deadline yang ketat. Namun masa setelah 4 bulan pertama, kebosanan mulai
menghinggapi, tidak ada yang harus dikerjakan, tidak ada tantangan. Hidup
monoton dari bangun tidur sampai menjelang tidur. BOSAN! Kebosanan ini adalah titik
balik hidup Anda, wahai para pensiunan. Isilah waktu luang Anda dengan hal-hal
berikut, maka hidup Anda akan menjadi kaya:
1. Memperdalam agama
Imbangi pertumbuhan
fisik Anda yang sudah sempurna (menjadi tua) dengan pertumbuhan spiritual Anda
(menjadi bijak)
2. Mengikuti aktivitas
sosial
Berbagilah kepedulian
kepada orang lain, yang dulu tidak bisa Anda lakukan karena sibuk bekerja
3. Menjalankan hobi
Puaskanlah hobi Anda dengan waktu luang
yang melimpah
4. Mempelajari
keterampilan-keterampilan baru
Pelajari bahasa asing,
melukis, memainkan alat musik, beladiri yang dulu tidak pernah bisa Anda
lakukan saat masih bekerja.
5. Mengunjungi anak cucu
Kunjungilah anak cucu
yang sering Anda tinggalkan untuk bekerja. Mengunjungi mereka secara rutin akan
memberikan kebahagiaan yang luar biasa bagi Anda.
6. Perjalanan ke dalam
dan luar negeri
Mimpi indah untuk
melakukan perjalanan keliling negeri atau ke manca negara bisa Anda lakukan
saat pensiun tentunya dengan kondisi finansial yang mendukung. Jika belum
mendukung, jalankan apa yang sudah dibahas sebelumnya tentang cara menggunakan
uang pensiun.
7. Belajar bisnis dan
investasi
Jika kondisi finansial Anda masih belum
bisa untuk membiayai impian-impian Anda, waktu Anda harus diinvestasikan untuk
belajar berbisnis dan berinvestasi. Satu-satunya cara untuk belajar bisnis dan
investasi adalah dengan nyemplung langsung alias praktik. Ingat gunakan modal
yang kecil (kurang dari 10 juta) karena Anda masih dalam tahap belajar, dan
kreatiflah dalam menambah modal dengan menggunakan uang orang lain. Baca
kembali pikiran #82 yang membahas tentang jurus BE_OL
Dengan pendidikan finansial yang memadai,
semua problem yang menghalangi Anda untuk menjadi kaya bisa dicarikan solusinya
dengan mudah dan tidak memerlukan banyak uang.
Take Action:
Mulai sekarang investasikanlah minimal 10% dari pendapatan Anda
untuk mengasah kecerdasan finansial Anda dengan mengikuti seminar, membaca
buku, dan mendengar audio CD tentang pendidikan finansial. Anda bisa memulainya
dengan seminar, buku, dan CD saya!
Komentar
Posting Komentar